Cara mempercepat loading web merupakan hal penting yang harus kamu perhatikan dalam pembuatan website. Bayangkan jika kamu mengunjungi website dan kamu harus menunggu lama untuk mendapatkan informasi yang ada disana, tentu kamu akan pergi dan mencari dari website lainnya bukan?
Bukan hanya dari segi usernya, kecepatan website juga berdampak langsung dari segi SEO-nya. Terutama pada algoritma terbaru Search Engine Google.
Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut tentang SEO, kamu bisa membaca “Apa Itu SEO?“.
Apa saja yang pengaruhnya terhadap SEO? Bagaimana cara mengecek kecepatan loading website kamu? Dan hal apa yang harus kamu lakukan untuk mempercepat loading website? Untuk mendapatkan jawabannya, simak artikel ini selengkapnya.
Mengapa Kamu Harus Mempercepat Loading Web?
Pada tahun 2016, dihalaman “Inscrease The Speed Of Your Mobile Site With This Toolkit“, Google menyatakan bahwa 53% pengunjung meninggalkan website jika loading pada website tersebut lebih dari 3 detik.
Selain pernyataan dari Google itu, pengaruh kecepatan loading website ini dijelaskan juga oleh Wrayward dalam artikelnya “What Website Performance Means for Your Bottom Line“, bahwa:
- 79% pengunjung yang tidak puas dengan pengalaman mereka saat mengakses website dan tidak akan kembali.
- 49% diantara mereka kehilangan kepercayaan pada bisnis yang bersangkutan.
- 44% diantaranya memberitahukan kecewaan mereka kepada orang lain. Hal ini berdampak semakin rusaknya kualitas kepercayaan pada bisnis yang bersangkutan, dan semakin sulit dalam memasarkannya.
Dari dua pernyataan ini dapat kita simpulkan, kecepatan loading web yang baik adalah dibawah 3 detik. Bahkan semakin cepat akan semakin baik untuk website bisnis kamu. Jadi tidak heran jika cara mempercepat loading web ini merupakan hal yang wajib dipelajari jika kamu memang ingin belajar SEO untuk pemula.
Faktor Peyebab Lambatnya Loading Website
Terdapat beberapa faktor yang membuat loading website menjadi lambat, diantaranya adalah
Server Hosting
Hal yang pertama adalah server hosting yaang lambat. Sangat penting untuk kita menyeleksi dalam memilih hosting untuk tempat pembuatan website.
Umumnya server web hosting menawarkan jenis Apache dan NGINX, namun saat ini popularitas keduanya kalah dengan server LiteSpeed. Hal ini ditunjukan dalam sebuah riset yang menyatakan bahwa LiteSpeed memiliki kecepatan 84 kali lebih cepat dibandingkan dengan Apache, dan 12 kali lebih cepat dibandingkan dengan NGINX.
Tema Website
Memiliki tampilan yang elegan serta mewah merupakan hal yang sangat menarik. Namun jika kamu tidak memperhatikan elemen, header, slider ataupun widget yang dipakai bisa-bisa malah merusak performa web kamu.
Sehingga kamu harus memperhatikan tema yang kamu gunakan dalam membangun website. Gunakanlah tema yang SEO Friendly, kamu cukup menggunakan template sederhana tetapi menarik.
Jumlah Plugin
Plugin bisa menjadi pilihan yang pas untuk menambah fitur di website kamu. Seperti fitur chekout, page builder dan lainnya. Kamu cukup menambahkan plugin untuk mendapatkan fitur-fitur itu.
Namun, plugin menggunakan bandwith pada server yang kamu gunakan. Terutama jika plugin yang kamu gunakan tidak kompatibel dengan versi CMS. Hal ini akan membuat performa website kamu semakin lambat.
Jadi perhitungkan plugin yang kamu gunakan, dan pastikan plugin yang kamu gunakan selalu update. Sehingga plugin yang terpasang tidak memperlambat performa web kamu.
Pemasangan Iklan
Pemasangan iklan bisa menjadi alternatif terbaik untuk memonetisasi website kamu. Namun kamu juga harus memperhatikan jumlah iklan yang kamu masukan.
Semakin banyak banner yang terpasang akan semakin memberatkan performa web kamu. Karena pada dasarnya banner iklan yang terpasang membutuhkan HTTP request. Selain itu juga banner yang terlalu banyak akan mengganggu pengunjun website kamu nantinya.
Ukuran Database
Database merupakan tempat penyimpanan dari website kamu. Seiring dengan berkembangnya website kamu, data ini semakin menumpuk dan semakin besar, sehingga kamu harus rajin membersihkannya.
Hapus semua postingan yang masuk dalam tempat sampah, atau pembuangan sementara. Selain itu hapus pula plugin yang tidak digunakan, sehingga bisa mengurangi loading web kamu dan meningkatkan performa dari website kamu.
Cara Mengecek Kecepatan Website
Untuk mengetahui kecepatan website, kamu tidak perlu takut dengan biaya yang mahal. Karena terdapat beberapa tool pengecek kecepatan website yang gratis dan berkualitas. diantaranya adalah:
Google PageSpeed Insights
Google PageSpeed Insights merupakan tools gratis dari Google yang digunakan untuk mengukur kecepatan dan kinerja sebuah situs web di desktop maupun perangkat mobile.
Alat ini akan menilai situs web Anda dan memberikan skor dari 0 hingga 100 berdasarkan seberapa cepat halaman web Anda dimuat dan kinerja situs secara umum.
Alat ini juga memberikan rekomendasi dan saran untuk memperbaiki kinerja situs web Anda sehingga situs web Anda dapat dimuat lebih cepat dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Cara Menggunakan Google PageSpeed Insights
Cara Penggunaanya cukup mudah, kamu cukup mengikuti langkah-langkah singkat berikut ini:
- Buka halaman web Google PageSpeed Insights di https://developers.google.com/speed/pagespeed/insights/
- Masukkan URL situs web yang ingin Anda evaluasi di kotak masukan dan klik tombol “Analyze”
- Tunggu beberapa saat hingga alat selesai mengevaluasi situs web Anda.
- Setelah selesai, alat akan memberikan skor kinerja situs web Anda pada desktop dan perangkat mobile, serta memberikan saran perbaikan yang dapat Anda lakukan.
- Anda dapat mengklik setiap saran perbaikan untuk memperoleh informasi lebih lanjut tentang cara memperbaiki masalah tersebut.
- Setelah memperbaiki masalah yang direkomendasikan, Anda dapat menggunakan alat ini lagi untuk memverifikasi apakah perbaikan tersebut telah meningkatkan kinerja situs web Anda.
GTMetrix
Selanjutnya terdapat GTMetrix. Tools buatan perusahaan GTMetrix Inc ini dapat memberikan laporan yang menunjukkan seberapa cepat situs web dimuat, waktu respon server, serta memberikan rekomendasi perbaikan kinerja situs web.
Dengan menggunakan GTmetrix, pengguna dapat memperbaiki kinerja situs web dan meningkatkan pengalaman pengguna dengan mengurangi waktu muat yang lebih cepat.
Cara Menggunakan GTMetrix
Sama dengan tools sebelumnya, cara menggunakan GTMetrix tergolong mudah. Kamu hanya perlu mengikuti langkah-langkah singkat untuk menggunakan GTmetrix:
- Kunjungi situs web GTmetrix.com.
- Masukkan URL situs web yang ingin Anda analisis pada kotak pencarian dan klik tombol “Analyze”.
- Tunggu beberapa saat hingga GTmetrix menyelesaikan proses analisis kinerja situs web Anda.
- GTmetrix akan menampilkan hasil analisis kinerja situs web Anda, termasuk waktu muat halaman, ukuran file, dan jumlah permintaan HTTP. Anda juga dapat melihat saran dan rekomendasi untuk meningkatkan kinerja situs web Anda.
- Gunakan informasi yang diberikan oleh GTmetrix untuk meningkatkan kinerja situs web Anda dan mengurangi waktu muat halaman.
Cara Mempercepat Loading Web
Sebenarnya untuk meningkatkan kecepatan loading web, kamu harus mengikuti saran dari tools yang kamu gunakan dalam mengetes kecepatan diawal.
Namun kamu juga bisa menggunakan beberapa cara lainnya yang bisa meningkatkan loading web. Berikut adalah beberapa cara untuk mempercepat loading website:
Optimalkan Gambar
Gambar adalah salah satu komponen terbesar dari website Anda dan dapat memperlambat waktu loading website jika tidak dioptimalkan dengan baik. Anda dapat mengompres gambar Anda sebelum diunggah ke website Anda menggunakan berbagai alat kompresi gambar online yang tersedia gratis di internet. Selain itu, pastikan ukuran gambar yang Anda unggah tidak lebih besar dari ukuran yang sebenarnya ditampilkan di website Anda.
Minify CSS Dan JavaScript
CSS dan JavaScript adalah dua bahasa pemrograman web yang umum digunakan untuk mengatur tampilan dan interaktivitas website. Kode CSS dan JavaScript dapat menjadi sangat panjang dan memperlambat waktu loading website Anda jika tidak dioptimalkan dengan baik. Anda dapat meminify kode CSS dan JavaScript Anda untuk menghilangkan spasi dan karakter kosong sehingga ukuran file menjadi lebih kecil dan waktu loading website menjadi lebih cepat.
Gunakan Content Delivery Network (CDN)
Content Delivery Network atau CDN adalah jaringan server global yang membantu mengirimkan konten website Anda dengan lebih cepat ke pengunjung website Anda. Dengan menggunakan CDN, konten website Anda disimpan di beberapa server di seluruh dunia, sehingga pengunjung di lokasi mana pun dapat mengakses konten website Anda dengan cepat.
Gunakan Caching
Caching adalah teknik yang memungkinkan website Anda menyimpan salinan website Anda di cache browser pengunjung. Ini memungkinkan pengunjung yang kembali ke website Anda untuk mengakses website Anda lebih cepat karena website tidak perlu dimuat dari awal lagi. Anda dapat menggunakan plugin caching atau layanan CDN caching untuk mengaktifkan caching pada website Anda.
Pilih Hosting Yang Cepat
Hosting yang cepat adalah faktor penting dalam mempercepat waktu loading website Anda. Jika Anda menggunakan hosting yang lambat, waktu loading website Anda akan memakan waktu lebih lama. Pilihlah hosting yang memiliki waktu respon yang cepat dan uptime yang baik untuk memastikan website Anda dapat diakses dengan cepat dan tidak mengalami downtime yang berarti.
Itulah informasi cara mempercepat loading web yang bisa kami berikan. Semoga informasi ini bisa membantu kamu dalam mempercepat loading web dalam optimasi SEO.
